pendidikan yang menumbuhkan

         Matematika sering disebut sebagai ibu dari pengetahuan. Dari jaman para ilmuwan menemukan teori-teori sampai sekarang, matematika mendasari berbagai bidang kehidupan dan ilmu pengetahuan.
        Jaman Sekarang ketika era digital sudah merajai bidang kehidupan, maka kreativitas adalah yang penting untuk selalu di asah ketajamannya. Demikian pula dalam mempelajari dan menggunakan matematika dalam berbagai bidang kehidupan baik di bangku sekolah maupun di luar.
      Pendidikan sangat baik ketika tidak memadamkan kreativitas seorang anak. Sudah tidak seharusnya para siswa harus mengikuti cara yang digunakan oleh guru, pembimbing atau yang lain dalam menyelesaikan persoalan matematika baik dalam bentuk soal ataupun yang lain.
     Mengutip ucapan Socrates yang sudah hidup ratusan tahun lalu yang memandang pendidikan dengan sangat baik. " Education is the kindling of a flame, not the filling of a vessel". Yang dapat diartikan , "pendidikan adalah menumbuhkan inspirasi bukan mengisi teko kosong".
        Setiap anak terlahir cerdas dan istimewa. Cerdas dan istimewa sesuai bawaan lahir dari Tuhan dalam berbagai bidang kehidupan, tidak melulu tentang nilai matematika yang tinggi atau nilai ipa yang sempurna ataupun menjadi juara kelas.
      Khusus dalam mempelajari matematika akan sangat baik jika anak2 mempunyai ide, cara dan kreativitas mereka sendiri. Pasti akan menyenangkan bagi mereka, karena mereka adalah makhluk yang terlahir dengan sifat asli yaitu belajar (tidak melulu tentang pelajaran sekolah).
      Semoga atmosfer pendidikan sekarang segera beranjak ke arah menumbuhkan inspirasi, walaupun saya termasuk dalam produk pendidikan mengisi teko. Tapi tidak ada kata terlambat untuk belajar dan terus belajar. Salah satunya adalah belajar matematika.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

cara mudah memahami bilangan desimal, pecahan, positif negatif dan membuat urutan nya